Senin, 26 April 2021

Sensor Putaran

Ada 3 (tiga) Jenis Sensor Putaran yang digunakan pada kendaraan otomotif yaitu:

- Hall effect
- Induktif
- Photodioda


1. Sensor Hall effect

Sensor hall effect adalah jenis sensor magnetik yang digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu objek yang bersifat magnetik dengan menggunakan jarak suatu jarakyang berdekatan antara logam dan medan magnet. Konstruksi hall sensor ini terdiri sirip/pick up plate, hall effect chip, dan magnet. Cara kerja hall sensor adalah pada saat plat logam mulai berputar yang menyebabkan terjadinya pertemuan antara plate dengan magnet pada hall effect chip dan kemudian meghasilkan sinyal berupa. Penerapan Hall effect sensor pada kendaraan untuk melakukan pembacaan putaran mesin, mendeteksi posis derajat poros engkol, dan camshaft. Prinsip kerja ini diterapkan pada Hall sensor distributor, CKP Sensor, CMP Sensor dan Speed sensor.


2. Sensor Induktif

Sensor induktif adalah sebuah sensor yang bekerja secara elektromagnetik untuk mendetksi keberadaan suatu logam sensor ini terdiri dari sebuah osilator, kumparan dengan ini ferit dan sebuah detektor. Osilator akan membangkitkan gelombang sinus dengan frekuensi yang tetap. Sinyal ini digunakan untuk menggerakkan kumparan. Kumparan ferit kemudian menginduksi medan elektromagnetik, pada saat objek logam mendekati osilator, tegangan osilator akan berkurang sebanding dengan jarak dan ukuran logam tersebut. Induksi inilah yang dimanfaatkan sebagai pendeteksi objek logam yang mendekati detektor. Pada kendaraan otomotif, sensor ini digunakan pada sensor induktif distributor, CKP dan CMP sensor jenis induktif.


3. Sensor Photodioda

Sensor photodioda juga disebut dengan sensor kepekaan cahaya. Sensor ini mengubah kepekaan cahaya menjadi perubahan resistansi tergantung besaran cahaya yang diterima. Prnsip kerja sensor ini hampir sama dengan hall effect dan Induktif, hanya saja sensor ini mendeteksi intensitas cahaya sedangkan dua sensor sebelumnya mendeteksi logam ataupun medan magnet. Prinsip kerja sensor photodioda adalah ketika suatu benda mendekati detector, resistansi sensor ini akan berubah ditunjukan dengan tegangan yang mengalir semakin besar. Prinsip kerja ini dimanfaatkan pada kendaraan untuk mendeteksi posisi derajat poros engkol dan putaran mesin. Penerapannya pada Sensor CKP, CMP dan Speed sensor jenis Photodioda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar